Keamanan Jaringan ( Network Security )

     Dalam  sebuah jaringan pasti sangatlah penting untuk kita melindungi hak privasi kita yang miliki agar tidak ada ikut campur tangan dari orang lain. Hal ini membuat kita menjadi waspada terhadap orang-orang yang iseng atau orang-orang yang ingin menjelek-jelekan kita.

     Artikel hari ini saya akan menjelaskan tentang apa yang dimaksud dengan Keamanan Jaringan. Dalam sebuah jaringan komputer, sangatlah penting bagi kita untuk memonitor akses jaringan dan mencegah agar tidak terbitnya sumber daya jaringan yang tidak dikperlukan.


     Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang saling terhubung dengan menggunakan kabel ataupun tanpa kabel ( wireless ) sehingga dapat saling bertukar data satu dengan yang lain. Dalam hal ini seseorang dapat memberikan sebuah hal yang tidak diinginkan oleh kita melalui jaringan sehingga kite membutuhkan yang namanya Kemanan Jaringan ( Network Security ) agar orang tersebut tidak leluasa memasuki jaringan kita.



Konsep Keamanan Jaringan:
     Keamanan jaringan memiliki beberapa faktaor yang terkait. Faktor ini bervariasi, tergantung pada bahan dasarnya, tetapi secara normal setidaknya beberapa hal dibawah ini diikutsertakan:
  • Confidentiality ( Kerahasiaan )
  • Integrity ( Integritas )
  • Availability ( Ketersediaan )
  • Authentication  ( Otentikasi )
  • Nonrepudiation ( Tanpa Penolakan )
 Confidentiality 
     Mensyaratkan bahwa suatu informasi (data) hanya dapat diakses oleh seseorang yang memiliki wewenang dari orang yang memiliki informasi tersebut..

 Integrity
     Mensyaratkan bahwa suatu informasi hanya dapat diubah oleh seseorang yang memiliki wewenang dari orang yang memiliki informasi tersebut.

 Availability
     Mensyaratkan bahwa suatu  informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang dari orang yang memiliki informasi tersebut ketika dibutuhkan.

 Authentication
     Mensyaratkan bahwa pengirim suatu informasi dapat diidentifikasi dengan benar dan ada jaminan bahwa identitas yang didapat tidak palsu.

 Nonrepudiation
     Mensyaratkan bahwa baik pengirim maupun penerima informasi tidak dapat menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan.

Gangguan terhadap keamanan dapat dikategorikan menjadi empat kategori utama:
  1. Interruption ( Gangguan )
  2. Interception ( Penangkapan )
  3. Modification ( Modifikasi )
  4. Fabrication ( Pembuatan )
Interruption
     Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap hardware atau saluran jaringan.

Interception
     Suatu pihak yang tidak berwenang mendapat sebuah akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sautu sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.

Modification
     Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.

 Fabrication
     Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem. Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.


     Terdapat sebuah prinsip yang dapat di ingat saat menangani masalah keamanan untuk pembaca artikel ini "Diam dan semua akan baik-baik saja. | Sembunyi dan mereka tidak akan dapat menemukan dirimu. | teknologi yang digunakan kompleks/rumit, artinya aman."

    Hahaha... Semoga artikel yang saya postingkan ini bermanfaat untuk para pembaca. Saya ucapkan sekian dan terimakasih.

0 Response to "Keamanan Jaringan ( Network Security )"

Post a Comment